Jenderal atau Jendral, Mana Penulisan yang Benar?
Ketika ingin mengetik atau menulis kosakata bahasa Indonesia, terkadang kita bingung dengan penulisan yang benar dan baku. Contohnya saja kata Jenderal dengan Jendral, nah bagi Anda yang bingung mana penulisan yang tepat, simak penjelasannya berikut ini.
Jenderal atau Jendral
Penulisan yang tepat dan baku sesuai ejaan bahasa Indonesia adalah Jenderal, bukan jendral.
Kata Jenderal dapat ditemukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan Tesaurus Bahasa Indonesia.
Definisi Jenderal
Dalam KBBI, Jenderal adalah (1) kelompok pangkat perwira tinggi dalam angkatan darat yang meliputi jenderal besar TNI, jenderal TNI, letnan jenderal TNI, mayor jenderal TNI, dan brigadir jenderal TNI; (2) kelompok pangkat perwira tinggi dalam kepolisian yang meliputi jenderal polisi, komisaris jenderal polisi, inspektur jenderal polisi, dan brigadir jenderal polisi; (3) orang yang paling berpengaruh (menentukan dan sebagainya) dalam organisasi.
Kata Jenderal Dapat Berupa :
- Brigadir Jenderal (Brigjen)
- Mayor Jenderal (Mayjen)
- Letnan Jenderal (Letjen)
- Jenderal
- Komisaris Jenderal Polisi
- Inspektur Jenderal Polisi
- Brigadir Jenderal Polisi
- Jenderal Polisi
- Korps Ajudan Jenderal
- Oditur Jenderal
- Konsul Jenderal
- Konsulat Jenderal
Contoh :
- Panglima Besar Jenderal Soedirman
- Jenderal Besar TNI A.H. Nasution
- Jenderal TB Simatupang
- Jenderal TNI LB Moerdani
- Jenderal TNI Maraden Panggabean
- Jenderal TNI Gatot Nurmantyo
- Jenderal TNI Andika Perkasa
Akhir Kata
Nah itulah penjelasan tentang penulisan yang benar dari Jenderal atau Jendral berdasarkan ejaan dalam bahasa Indonesia. Jadi penulisan Jenderal adalah tepat, sedangkan kata Jendral kurang tepat dan tidak baku.
