close
Apa Makna Dasar Internasional yang Disampaikan oleh Soekarno dalam Pidato 1 Juni 1945 - idnpacific
Pendidikan

Apa Makna Dasar Internasional yang Disampaikan oleh Soekarno dalam Pidato 1 Juni 1945

Apa makna dasar internasional yang disampaikan oleh soekarno dalam pidato 1 juni 1945 kerap kali menjadi bahan pembahasan pada materi pendidikan.

Pada 1 juli 1945, Seokarno menyampaikan pidato dengan judul Lahirnya Pancasila. Dalam pidatonya, Soekarno memperkenalkan visi tentang dunia yang damai, di mana sebuah bangsa di dunia dapat hidup secara damai dan harmonis.

Untuk mengetahui lebih dalam tentang makna dasar internasionalesme yang disampaikan Seokarno dalam pidato 1 juni, simak penjelasannya berikut ini.

Apa Makna Dasar Internasional yang Disampaikan oleh Soekarno dalam Pidato 1 Juni 1945

Presiden Soekarno menekankan pentingnya internasionalisme, yang diartikan sebagai semangat persaudaraan dan kerja sama internasional.

Ia menegaskan, perjuangan kemerdekaan Indonesia tidak lepas dari perjuangan perdamaian dan keadilan di seluruh dunia.

Menurut Soekarno, internasionalisme adalah upaya untuk menciptakan tatanan dunia yang lebih adil dan sejahtera bagi semua negara.

Soekarno juga merupakan kritikus tajam terhadap kolonialisme dan imperialisme, karena ia memandangnya sebagai bentuk penindasan dan eksploitasi yang dilakukan negara-negara kuat terhadap negara-negara lemah.

Ia menyerukan solidaritas internasional dalam perjuangan melawan kolonialisme dan penindasan serta mendukung perjuangan kemerdekaan di seluruh dunia.

Presiden Soekarno kemudian menekankan pentingnya persatuan antar bangsa yang memperjuangkan kemerdekaan.

Ia menyerukan semua negara tertindas untuk bersatu melawan ketidakadilan dan penindasan serta membangun dunia yang lebih damai dan sejahtera.

Dalam pidatonya, Beliau menyampaikan visi tentang dunia yang damai, di mana semua bangsa di dunia dapat hidup berdampingan dengan damai dan tenteram.

Selain itu, Soekarno juga menekankan bahwa nilai kemanusiaan dapat menjadikan kuatnya hubungan internasional. Karena itu, setiap bangsa di dunia perlu mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan.

Baca juga: Apa maksud dari perbedaan individual dalam pendidikan

Related Articles

Back to top button