10 Fakta Psikologi Unik Yang Membuatmu Dapat Memahami Orang Lain

Manusia adalah makhluk yang berbeda satu sama lain, setiap orang memiliki pemikiran, emosional, serta cara pandang yang tidak sama. Kondisi emosional sendiri mendasari sikap maupun perilaku yang terwujud dalam tindakan di dunia nyata. Biasanya emosional sangat mencerminkan jati diri maupun kepribadian asli seseorang secara langsung.
Mengetahui beberapa fakta soal psikologi akan membuat kita seakan bisa membaca dan memahami orang lain hingga bagian terdalam. Bahkan dalam beberapa kondisi, kita mungkin tahu apa yang sedang dialami orang lain, kondisi emosi, hingga perasaannya saat itu.
Namun psikologi tidaklah sekedar membahas atau membaca orang lain, ilmu ini memiliki jabaran yang lebih luas lagi. Nah untuk kali ini kita akan mulai membahas hal-hal mendasar dulu tentang beberapa fakta psikologi unik yang mungkin jarang diketahui.
1. Introvert tidak sama dengan nolep
Banyak pandangan yang mengira bahwa orang introvert adalah sebutan keren bagi mereka yang nolep. Padahal keduanya berbeda, untuk nolep sendiri dapat diartikan sebagai kepribadian buruk yang mana seseorang dengan sengaja menghindari pergaulan sosial demi menyendiri untuk melakukan hal-hal yang ia sukai.
Sedangkan introvert berbeda, orang-orang seperti ini membatasi pergaulan sosial karena itu sangat menguras energi dan pikiran mereka. Introvert lebih suka menyendiri tapi tidak membenci pergaulan sosial, mereka biasanya melakukan sesuatu yang bermanfaat atau dalam artian “Menghasilkan” saat sendiri.
2. Memberi tahu impian ke orang lain membuatmu mudah gagal
Mungkin ini terdengar cukup aneh, tapi memang benar jika seseorang memberi tahu impian mereka ke orang lain, maka persentase berhasilnya makin kecil. Kondisi ini dijelaskan sebagai efek dari hilangnya fokus serta konsistensi terhadap apa yang ingin dikejar.
Seseorang seolah dapat dengan mudah mengejar impian tersebut dan terlalu percaya diri. Selain itu, orang lain juga berperan dalam menghilangkan semangat dalam diri seseorang ketika mengejar impian, biasanya orang lain bersifat membatasi, mengatakan itu mustahil, atau sebagainya.
3. Menguap menular adalah rasa empati
Secara ilmiah ada penjelasan bahwa menguap bisa menular karena ada bagian otak tertentu yang membuat kita ingin meniru apa yang orang lain lakukan. Nah secara psikologi, menguap dapat menular dijelaskan sebagai rasa empati dari orang didekat kita.
Perasaan empati atau peduli bisa digambarkan seperti seseorang yang ingin meniru apa yang kita lakukan, terlebih saat menguap dimana kondisi tersebut memang umum dibutuhkan setiap orang.
4. Otak wanita lebih multitasking dibanding pria
Memang pria memiliki massa otak yang lebih besar dibanding wanita, tapi soal kinerja otak, keduanya tidak jauh berbeda. Bahkan otak wanita dikatakan lebih multitasking dibanding kebanyakan pria, hal inilah yang menjadi alasan mengapa wanita dapat mengerjakan sesuatu bersamaan dengan sangat baik.
5. Manusia diprogram untuk membantu orang yang pernah menolongnya
Secara psikologis, kita sebenarnya telah diprogram untuk selalu berusaha menolong orang lain yang pernah membantu kita. Kondisi ini terjadi akibat adanya hubungan psikologis yang telah terjalin dengan baik antara kedua orang, bisanya didasari oleh perbuatan-perbuatan yang sifatnya menolong atau mendatangkan kebahagiaan.
6. Laki-laki dapat menyimpan rahasia lebih lama dibanding perempuan
Fakta psikologi ini memang harus kamu ketahui supaya bisa berhati-hati ketika menceritakan rahasia ke orang lain, terlebih teman wanita. Memang faktanya laki-laki mampu menyimpan rahasia jauh lebih baik, sedangkan perempuan pada umumnya dapat memegang rahasia hanya dalam waktu 2 hari saja, selebihnya bocor.
7. Ketika jatuh cinta, seseorang mendapat energi besar
Ketika kita jatuh cinta, secara tidak sadar kita memiliki energi yang sangat besar untuk melakukan apapun, baik itu dalam pekerjaan, usaha, atau hal-hal untuk mewujudkan cinta tersebut. Energi tak terlihat yang datang dari efek jatuh cinta membuat kita mau melakukan hal-hal yang berat sekalipun.
8. Orang yang pandai memberi nasehat biasanya memiliki banyak masalah
Fakta psikologi berbunyi bahwa mereka yang suka memberi nasehat adalah orang yang sebenarnya memiliki banyak masalah. Wajar saja jika ia telah melewati masalah dan sering menyelesaikan banyak masalah, sehingga memiliki pemikiran yang lebih baik dan mampu memberi nasehat kepada kita.
9. Menghindari kontak mata berarti tidak suka topik pembicaraan
Jika kamu sering mendapati seseorang yang sedang diajak bicara berusaha menghindari kontak mata denganmu, maka orang tersebut berkemungkinan tidak menyukai topik pembicaraan.
Cara yang terbaik adalah kamu berhenti membicarakan topik tersebut dan merubah topik yang baru. Tapi jika orang yang diajak bicara masih memalingkan pandangan, itu artinya ia tidak sedang ingin bicara denganmu. Jadi lebih baik jangan membuat percakapan dengan dia untuk sementara waktu.
10. Hindari berteman dengan orang yang suka membicarakan orang lain
Bergaul dengan teman baru memang perlu berhati-hati, terlebih kamu harus menghindari mereka yang suka membicarakan orang lain, sebab kamu bisa jadi target pembicaraan mereka selanjutnya.
Nah itulah sedikit dari banyaknya fakta psikologis yang kesannya membuatmu seperti bisa membaca pikiran orang lain. Nah di artikel selanjutnya kita akan membahas fakta psikologi lain yang lebih luas dan tentunya menarik untuk disimak.